Kini Jualan Online di Lazada Tidak Dipungut Biaya

INILAHCOM, Jakarta - Toko jual beli online Lazada mengumumkan bahwa para penjual kini tidak lagi dikenakan komisi untuk berjualan di Lazada.

Lazada mengungkapkan bahwa hal ini sebagai bentuk dukungan mereka terhadap industri UKM di Indonesia.

Lazada Indonesia mengajak para pelaku usaha untuk bergabung dan berjualan secara online dengan kesempatan untuk mendapatkan bonus senilai Rp5 juta apabila mereka dapat mencapai 1.000 pesanan hingga akhir tahun ini.

Menurut Duri Granziol, co-CEO Lazada Indonesia, inisiatif ini dihadirkan untuk memberikan tambahan manfaat bagi para pelaku UKM di Indonesia yang ingin berjualan secara online.

Baru-baru ini Lazada juga meluncurkan proyek percobaan untuk membantu UKM di Indonesia berjualan ke pasar Malaysia, mendukung perkembangan bisnis dan kualitas produk Indonesia.

Tujuan jangka panjang dari kedua inisiatif ini adalah untuk mendukung pertumbuhan ekonomi di Indonesia dan mempersiapkan Indonesia untuk menghadapi masyarakat ekonomi ASEAN dengan jaringan online retail yang dimiliki Lazada.

Ihsanudin, pemilik toko Indo Camera Bag adalah salah satu penjual dari marketplace Lazada Indonesia yang produknya sudah tersedia di Lazada Malaysia.

“Kami percaya bahwa para penjual kami, termasuk pelaku UKM di Indonesia, akan menyambut baik penawaran bebas komisi ini karena dapat membantu mereka memberikan harga terbaik bagi konsumen dan meningkatkan penjualan mereka,” jelas Duri dalam siaran persnya kepada INILAHCOM.

Skema bebas komisi ini juga merupakan kelanjutan dari inisiatif Lazada dengan memberikan gratis biaya pengiriman kepada konsumen di lebih dari 30 kota di Indonesia dan inisiatif untuk menghadirkan pilihan bayar di tempat (COD) untuk lebih banyak produk sebagai metode pembayaran pilihan konsumen belanja online di Indonesia.

Konsumen dapat menikmati dua fitur tersebut untuk produk dari berbagai penjual dan kategori seperti peralatan rumah tangga, kesehatan & kecantikan, fesyen, bayi dan mainan anak, elektronik, olahraga dan travel, serta otomotif.

Inisiatif ini mengawali kuartal terakhir di tahun 2016 yang akan dipersiapkan sebagai momen belanja online terbesar, yaitu Online Revolution yang akan diselenggarakan selama satu bulan penuh.

Pada 2015 lalu, jumlah kunjungan Online Revolution meningkat hingga 13 juta kunjungan dan mencapai jumlah pesanan hingga 600 ribu pada tiga hari terakhirnya.

Lazada Indonesia memiliki lebih dari 15 ribu penjual yang sudah bergabung pada platform marketplace, yang menawarkan kenyamanan dan solusi bagi para penjual untuk menjangkau konsumen belanja online di seluruh Indonesia.

Melalui infrastruktur logistik yang komprehensif, manajemen pesanan, analisis, berbagai pelatihan mandiri dan layanan jasa marketing, Lazada berkomitmen untuk membantu para penjual agar menjadi lebih mandiri dan dapat fokus pada meningkatkan penjualannya.

Kini Jualan Online di Lazada Tidak Dipungut Biaya Baca Berita Dari Sumber http://ift.tt/2bDi8Nh