Rubrik Teknologi: Arkeolog Berhasil Susun Kembali Ubin Kuno Yahudi

Laman

Rabu, 07 September 2016

Arkeolog Berhasil Susun Kembali Ubin Kuno Yahudi

INILAHCOM, Yerusalem - Para arkeolog menyatakan untuk pertama kali berhasil menyusun kembali ubin yang digunakan dalam kuil kuno Yahudi, Bait Suci Kedua.

Mereka menggunakan keping-keping yang ditemukan dalam berton-ton puing yang digali dari Temple Mount atau Bukit Bait Suci, yang disebut Haram al-Sharif oleh umat Islam.

Ubin yang direkonstruksi itu disebutkan berasal dari masa Bait Suci Kedua pada pemerintahan Raja Herodes sekitar 2.000 tahun lalu.

Bait Suci Kedua dihancurkan oleh orang Romawi pada tahun 70 Masehi ketika terjadi pemberontakan umat Yahudi.

Sekitar 600 keping dari batu berwarna berhasil ditemukan sejak para arkeolog mulai melakukan penelitian tahun 2004 dalam Proyek Bukit Bait Suci.

Dataran tempat Bait Suci terletak adalah lokasi paling suci bagi umat Yahudi sedang bagi umat Islam merupakan tempat paling suci ketiga.

Dengan menyatukan keping-keping yang ditemukan, para ahli bisa mendapat gambaran tentang kemegahan dari lantai Bait Suci Kedua, menurut Dr Gabriel Barkay dari The Temple Mount Sifting Project.

Proyek Bukit Bait Suci dimulai para ahli arkeolog Israel tahun 2005 untuk mengkaji puing-puing galian ketika otorita Islam memperluas masjid di bawah tanah di kawasan suci tersebut.

Setiap tahunnya, proyek ini menarik kedatangan ribuan pengunjung yang bisa ikut berapartisipasi mencari temuan-temuan di balik tumpukan puing.

Sejauh ini antara lain ditemukan beberapa peninggalan koin, keping keramik, maupun tulang belulang binatang, demikian lansir BBC.


Arkeolog Berhasil Susun Kembali Ubin Kuno Yahudi Baca Berita Dari Sumber http://ift.tt/2bXQMV7

Tidak ada komentar:

Posting Komentar