Rubrik Teknologi: Tata Motors Gelar Talkshow Bisnis Logistik

Laman

Minggu, 13 Agustus 2017

Tata Motors Gelar Talkshow Bisnis Logistik

INILAHCOM, Tangerang - Tata Motors Distribusi Indonesia (TMDI) tak sekadar menjual produk kendaraan bermotor berikut layanan purna jualnya saja. Namun, Agen Pemegang Merek Tata Motors di Indonesia ini juga merasa perlu memberikan sebuah pencerahan bagi para pemula untuk memulai bisnis.

"Sektor logistik dan distribusi ini akan terus berkembang selama orang masih berkonsumsi. Terlebih, semakin banyak ekonomi tumbuh, maka permintaan ke sektor jasa ini juga akan semakin besar," ujar Mohamad Feriadi, Presiden Direktur JNE Express, yang menjadi narasumber acara talkshow di booth Tata Motors di arena GIIAS 2017, ICE BSD, Tangerang, akhir pekan lalu.

Saat ini saja, lanjutnya, nilai pasar industri logistik di Tanah Air mencapai Rp2.100 triliun. Sedangkan pertumbuhannya tahun ini mencapai 14,7 persen.

"Potensi terus tumbuhnya sangat besar, karena saat ini juga berkembang sektor e-commerce atau ekonomi digital," paparnya.

Hanya saja tantangan di era ekonomi digital ini juga semakin tinggi. Karena kecepatan dan ketepatan kiriman barang milik konsumen menjadi sebuah tantangan.

Tantangan dari sesama pemain di industri ini juga tak kalah besarnya. Masing-masing perusahaan terus bersaing memberikan layanan terbaik. Padahal, langkah ini juga memerlukan biaya atau investasi.

"Oleh sebab itu, karena porsinya paling besar dalam struktur biaya produksi, maka kendaraan harus efisien. Karenanya, memilih kendaraan yang berkapasitas lebih, hemat bahan bakar, dan biaya perawatan murah menjadi kunci keberhasilan," ujar Feriadi yang juga mejabat sebagai Ketua Asosiasi Perusahaan Pengiriman Ekspres dan Pos Indonesia (Aperindo) itu.

Pernyataan ini pun diamini Manajer Marketing TMDI Wilda Bachtiar. Bahkan, lanjut Wilda, sejak dari awal Tata Motors telah merancang kendaraan komersial buatannya memiliki kualitas dan kemampuan seperti yang diharapkan pebisnis.

"Jika kita lihat semua kendaraan Tata Motors untuk sektor bisnis itu bermesin diesel. Karena selain kuat, juga efisien di biaya bahan bakar, serta perawatannya. Kehematan biaya ini 8-10 persen," jelasnya.

Bahkan, lanjut Wilda, layanan purna jual yang diberikan TMDI juga terus dikembangkan. Saat ini, tak kurang dari 300 gerai layanan purnal jual mulai dari 1S hingga 3S. Bahkan untuk penyediaan suku cadang juga disediakan melalui pasar online.

Sementara itu, Corporate Communication Head TMDI Kiki Fajar menyebut acara seperti ini digagas TMDI untuk memberikan masukan dan inspirasi bisnis kepada para calon pebisnis dan bahkan pebisnis.

"Karena dinamika bisnis itu sangat cepat, sehingga  harus direspon dengan cepat pula," kata dia. 


Tata Motors Gelar Talkshow Bisnis Logistik Baca Berita Dari Sumber http://ini.la/2397606

Tidak ada komentar:

Posting Komentar