INILAHCOM, Jakarta - Dua grup otomotif Fiat Chrysler Automobiles (FCA) dan PSA Group (perusahaan induk Peugeot) bergabung dengan kepemilikan seimbang 50 persen berbanding 50 persen demi menjadi perusahaan otomotif terbesar keempat di dunia.
FCA-PSA harus merumuskan strategi kerja untuk menjadi grup otomotif keempat terbesar setelah Volkswagen Group (VW, Audi, Ducati, Bentley, Bugatti, Scania, Porsche), Aliansi Renault-Nissan-Mitsubishi, dan Toyota.
Mengutip Reuters, FCA-PSA sepakat menanamkan dana US$50 miliar untuk perusahaan yang dipusatkan di Belanda, sementara sahamnya akan didaftarkan di lantai bursa Paris, Milan, dan New York.
Bos PSA Carlos Tavares akan menjabat sebagai CEO sedangkan pimpinan FCA John Elkann akan menduduki posisi Chairman.
Keputusan merger itu diambil kurang dari lima bulan setelah FCA tidak menindaklanjuti rencana merger dengan Renault yang menjadi pesaing Peugeot di Prancis.
Melalui merger, FCA mendapatkan akses untuk menggunakan platform kendaraan Peugeot yang lebih modern sekaligus membantu perusahaan otomotif Italia-Amerika itu memenuhi aturan emisi yang ketat di Eropa.
Sedangkan Peugeot yang selama ini fokus di Eropa sebagai pasar utama, mendapatkan akses pasar Amerika melalui jaringan dan produk Fiat.
Penggabungan dua perusahaan juga akan menaungi berbagai merek otomotif seperti Peugeot, Citroen, DS, Opel, dan Vauxhall (PSA) serta Fiat, Abarth, Alfa Romeo, Lancia, Chrysler, Dodge, Jeep, dan Ram (FCA)
Grup otomotif itu juga akan lebih leluasa untuk melayani pasar mobil pribadi, mobil komersial ringan hingga kendaraan berat. Kesepakatan itu juga menghemat biaya US$3,7 miliar, dan kedua perusahaan tidak perlu menutup beberapa pabrik untuk penghematan.
Perusahaan Induk Fiat dan Peugeot Sepakat Merger Baca Berita Dari Sumber https://ift.tt/34jgbOw
Tidak ada komentar:
Posting Komentar